Daeng Koma

Semua ada disini. Mulai dari hal-hal unik sampai bisnis online

Iklan
Daeng Koma. Diberdayakan oleh Blogger.

   

Artikel Menarik Lainnya

Sponsor







Twitter

Facebook

Fatamorgana

Alam semesta tuju petala
Ada pesta bintang terbentang sedia kala
Mari pergi ke ujung ruang dan skala
Dari sana kita lihat diri dalam nokta
Seperti butir sarah di ilalang sahara
Lalu masih adakah tempat buat kita
Tuk merasa diri besar dan punya segala

Jutaan moyang kita pernah ada
Di bumi yang sama
Di alam semesta tuju petala
Dan mereka kadang seperti kita
Merasa diri besar dan punya segala
Tapi dimanakah kini mereka berada
Mereka telah tiada
Meninggalkan semua

Ibu!
Hidup hanyalah pesta
Tempat menanghis dan berdansa
Makan minum bersama, berbangga
Lalu pergi tanpa bekas, meninggalkan sisa
Seperti hilang ditelan mangsa

Dimanakah moyang kita itu kini berada?
Mereka telah meninggalkan benda
Yang pernah mereka renda tanpa jedah
Dengan merusak segala marka yang ada
Laksana jitah lapar di hutan belantara
Memangsa segala dengan rasa dahaga
Tanpa peduli siapa dan sesama
Tanpa mengenal kapan dan dimana
Karena tidak sadar akan masa dan usia

Ibu!
April 26 tahun 2003
Adalah tanda jedah dalam kala
Untuk melihat jauh ke depan sana
Di seberang kehidupan benda
Kampung halaman yang sesungguhnya
Tempat moyang kita kini berada tanpa membawa apa
Menuai buah yang mereka tanam dengan susah
Karena terbuai oleh fatamorgana
Saat di sini
Di alam tujuh petala

Tuhan!
Panjangkan ibu dalam usia
Limpahkan sehat dalam raga
Hembuskan iman dalam sukma
Kayakan amal pada sesama
Dan hidup yang penuh makna

Selamat ulang tahun, ibu!!!***
Jakarta, Sabtu, 26 April 2003
Ananda
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Puisi dengan judul Fatamorgana. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://daengkoma.blogspot.com/2011/10/fatamorgana.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: daeng - Jumat, 21 Oktober 2011